ISEN.ID, JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menargetkan 10 juta pengguna BYOND by BSI pada 2025. Aplikasi yang diluncurkan pada 9 November 2024 ini telah meraih 2 juta pengguna. BSI terus mendorong migrasi pengguna BSI Mobile serta nasabah lainnya ke aplikasi ini.
“Masih ada 6 juta pengguna BSI Mobile yang akan kami konversi, ditambah 13 juta nasabah lain yang perlu diajak menggunakan BYOND by BSI. Aplikasi ini menawarkan banyak manfaat,” ujar Direktur Utama BSI Hery Gunardi dalam keterangan, Rabu (1/1/2025).
Kini, lanjut Hery, BSI telah menyediakan panduan mudah untuk aktivasi BYOND by BSI. Nasabah hanya perlu mengunduh aplikasi di Playstore atau Appstore, lalu mengisi data rekening, melakukan verifikasi wajah, serta menyiapkan e-KTP, kartu debit, dan nomor rekening.
Sebagai insentif, BSI menawarkan program hadiah Paket Umrah bagi nasabah yang bermigrasi ke BYOND by BSI dan melakukan transaksi finansial. Pemenang akan dipilih secara acak melalui sistem komputer.
Hery menjelaskan, BYOND by BSI hadir dengan fitur-fitur baru seperti layanan BI Fast untuk transfer murah, pengelolaan e-wallet, dan promo menarik. “Pencapaian 2 juta pengguna hanyalah awal. Dengan komitmen, kita yakin mencapai target 2025,” tegasnya.
“Perjalanan menuju BYOND Sharia Banking masih panjang, tetapi kami optimis. Dengan kerja keras dan doa, BSI akan terus menjadi pelopor perbankan syariah modern,” tambahnya.
BSI juga menutup tahun 2024 dengan pencapaian luar biasa di pasar modal Indonesia. Harga saham BRIS melonjak 56,9 persen sepanjang tahun, menempatkannya sebagai emiten dengan return tertinggi di sektor perbankan. Dengan kapitalisasi pasar Rp125,93 triliun, BRIS masuk ke jajaran lima besar emiten bank nasional.
Keberhasilan ini memperkuat posisi BRIS sebagai pemimpin industri perbankan syariah sekaligus pilar utama ekonomi nasional. Strategi yang mengintegrasikan prinsip syariah dengan inovasi digital menjadi kunci keberhasilannya.